Rabu, 14 November 2018

ANALISIS PELANGGARAN STANDAR PROGRAM SIARAN DALAM TAYANGAN SKETSA KOMEDI ‘PESBUKERS’ 27 DESEMBER 2017


ANALISIS PELANGGARAN STANDAR PROGRAM SIARAN DALAM TAYANGAN SKETSA KOMEDI ‘PESBUKERS’ 27 DESEMBER 2017



Program Studi Ilmu Komunikasi, Komunikasi dan Penyiaran Islam FDK UIN SGD Bandung




Pendahuluan
            Media massa memiliki elemen terkuat ke-4 setelah pemerintahan yudikatif, eksekutif, dan legislatif. Saat ini media memasuki puncak keemasan sebagai sumber kekuatan terbesar di dunia. Ada dua jenis Media massa yang dikenal di Indonesia. Yakni; media cetak, dan media elektronik. Kedua media tersebut banyak dilirik para kapitalis untuk keperluan bisnis raksasa mereka yang menghasilkan royalti milyaran bahkan triliunan rupiah. Namun, saat ini media elektronik lebih banyak diminati oleh masyarakat baik kalangan atas, menengah, maupun bawah. Terutama media elektronik televisi. Kebutuhan media bagi masyarakat modern menjadi kebutuhan primer yang tak dapat dielakkan. Pratiwi (2013) memaparkan Masyarakat mengonsumsi media sepanjang waktu. Sejak bangun tidur, hingga menjelang tidur kembali.  Tentu sebagai media massa televisi memiliki fungsi untuk memberi informasi, mendidik, mempengaruhi, dan menghibur. (to inform, to educate, to persuade, and to entertain). Hal tersebut juga wajib diterapkan dalam media massa lainnya dalam menyajikan pesan-pesan kepada masyarakat. Seiring perkembangan zaman media audio visual ini mengalami kemajuan yang sangat pesat. Peningkatan itu dapat dilihat dari berbagai hal. Dimulai dari visualisasi gambar televisi yang semakin jernih, program-program hiburan yang variatif, informasi yang aktual dan beragam, serta tayangan-tayangan bagus pun turut disajikan dalam format berita, variety show, talk show, komedi, sinetron dan film, quiz, iklan, music, bahkan serial skestsa komedi turut memeriahkan semarak pertelevisian Indonesia.
  Pada  awalnya di Indonesia hanya ada satu stasiun Televisi Nasional  TVRI di tahun 1962, pada televisi tersebut hanya disiarkan beberapa program berita dan hiburan. Diantaranya adalah acara skesta komedi Ria Jenaka yang tayang pada era tahun 1980an. serial komedi tersebut tentu dikenang oleh generasi yang lahir dan dibesarkan di era 1980an.  Acara komedi tersebut sarat pesan moral yaitu Ria Jenaka  sebuah acara komedi jadul yang menampilkan pelawak legendaris Ateng dan kawan            kawan yang memerankan tokoh tokoh pewayangan Indonesia. Saat itu Ria jenaka     tampil setiap hari minggu Minggu siang pukul pukul 11.15 WIB dengan durasi penampilan +-15 menit. Pada akhir pekan tersebut pelawak Ateng yang memerankan tokoh Bagong, Iskak memerankan tokoh Petruk, Slamet Harto sebagai Gareng, dan Sampan Hismanto berperan sebagai tokoh Semar. Keempat orang tersebut memiliki ciri khas riasan menggunakan make up putih. Tokoh Punakawan tersebut populer pada masanya.
Dalam acara komedi Ria Jenaka, para pemain tidak hanya bertutur kata dan mengundang gelak tawa penonton saja. Acara ini juga memparodikan kondisi teraktual masyarakat pada saat itu, atau konflik-konflik yang terjadi diantara pemeran, tentu saja dengan sajian komedi yang ringan. Kemudian pada akhir segmen acara Semar sang Ayah datang memberikan petuah-petuah bijak kepada anak-anaknya tentang makna kehidupan, serta tentang segala aspek yang mengandung nilai-nilai kebaikan. Acara tersebut dapat mensosialisasikan kebajikan kepada masyarakat melalui komedi yang santun.
Serial komedi “Ria Jenaka” hanya ditayangkan seminggu sekali pada saat itu karena jam siaran TVRI masih terbatas. hal tersebut sangat kontradiktif dengan jadwal penayangan acara serial komedi saat ini yang tayang setiap hari.  Tidak bisa dipungkiri bahwa tayangan acara sketsa komedi merupakan salah satu yang paling banyak dibutuhkan penonton. Bahkan program komedi yang bertujuan membangkitkan gelak tawa masyarakat kini telah menjamur di stasiun televisi swasta Indonesia.
Selain Ria Jenaka ada beberapa acara komedi lainnya yang tak kalah bagus kualitasnya dengan acara komedi jebolan TVRI itu. Dilansir dari jadiberita.com ada 5 acara komedi berkualitas di TV indonesia. Pertama, Ngelaba TPI (1993-2008) acara ini menampilkan para pelawak legend Indonesia beranggotakan Patrio, Akri, dan Eko. Lelucon yang dilontarkan dikemas dengan baik sehingga tidak ada istilah ejek-mengejek. Sehingga acara ini berhasil mendapat penghargaan Panasonic Gobel Award dan mendapat Rekor MURI. Kedua, OB RCTI (2006) acara sitkom ini bercerita tentang kehidupan di sebuah kantor dengan sekelompok OB yang menjadi tokoh utamanya. Ketiga, Suami-Suami Takut Istri TRANS TV (2007) Sitkom ini juga termasuk kategori acara komedi berkualitas di TV Indonesia.  Keempat, Spontan SCTV (1995) Acara komedi three in one  (satu acara dibagi tiga segmen) ini dianggap berkualitas karena menyisipkan isu-isu aktual politik, ekonomi, dan sosial yang tengah panas-panasnya di masyarakat. Kelima, Bajaj Bajuri TRANS TV (2004) acara komedi ini bercerita tentang kehidupan rumah tangga bajuri sang penarik bajaj dan keluarga disertai dinamika masyarakat sekitar yang memiliki sifat-sifat unik dan jenaka. Sitkom ini pernah ditayangkan oleh stasiun Trans TV, ANTV, SCTV, Rajawali, dan CNN Indonesia.
 Pecinta tayangan komedi tanah air sangat banyak. Program ini digemari semua kalangan mulai dari orang tua, remaja,bahkan anak-anak sekalipun. Namun sayangnya upaya-upaya yang telah dilakukan oleh stasiun televisi tidak selaras dengan kualitas isi dari tayangan tersebut. Morissan (2004) menjelaskan bahwa banyak stasiun televisi swasta yang bermunculan di Indonesia menayangkan program siaran variatif namun tidak semuanya dapat menonjolkan profesionalismenya.
Membahas tentang siaran Sketsa komedi Indonesia. Di tahun 2011, ANTV mulai menayangkan program siaran Pesbukers (sebelumnya Pesta buka bareng selebritis) acara tersebut banyak digandrungi remaja yang penayangannya sering ditegur oleh Komisi Penyiaran Indonesia. Anehnya acara ini justru memenangkan Panasonic Gobel Awards empat berturut-turut dari tahun 2013-2016 untuk kategori Program Komedi Terbaik. Padahal program ini tidak jarang mendapat teguran dari KPI. Menurut sumber dari Merdeka.com (Dedi, 2013) memberitakan tentang teguran Komisi Penyiaran Indonesia pada program siaran Pesbukers yang tayang di ANTV setiap pukul 17.00-18.30 WIB (saat ini tayang pukul 16.30 WIB). Selama lima hari berturut-turut dari tanggal 20, 22, 23, 24, dan 25 juli 2013 para artis pendukung program Pesbukers sudah melakukan berbagai pelanggaran kode etik penyiaran. Menurut Undang-Undang No 32 tahun 2002 tentang Penyiaran (UU Penyiaran), pengaduan masyarakat, pemantauan, dan hasil analisis, KPI telah menemukan pelanggaran Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS) Komisi Penyiaran Indonesia tahun 2012 pada program yang tayang di antv. KPI Pusat memutuskan bahwa tindakan menayangkan adegan tersebut telah melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran tahun 2012 Pasal 9, Pasal 14, Pasal 15 ayat (1) huruf c, Pasal 15 ayat (2), dan Pasal 21 ayat (1) serta Standar Program Siaran Pasal 9, Pasal 15 ayat (1) dan (4), Pasal 17 ayat (1) dan ayat (2) huruf d, dan Pasal 37 ayat (4) huruf a. Program ini telah mendapatkan surat sanksi administratif teguran tertulis pertama No. 386/K/KPI/07/13 tertanggal 15 Juli 2013. Pelanggaran yang dilakukan adalah penayangan adegan yang melecehkan orang dan/atau masyarakat dengan kondisi fisik tertentu serta orientasi seks dan identitas gender tertentu, melanggar perlindungan anak, serta melanggar norma kesopanan dan kesusilaan. Adegan-adegan tersebut adalah:

Pada tayangan 20 Juli 2013, adegan yang dimaksud adalah:
1. Kepala Opie Kumis disebut dengan sebutan 'melon', 'lobby hotel', 'botak'.
2. Bang Sapri disebut dengan 'tikus lemari', 'tikus laci'.
3. Yadi Sembako mencium ketiak Jessica Iskandar.
4. Andika Pratama menyebut Yoga dengan 'banci', 'tumor ganas'.
5. Yoga berkata kepada Eko Patrio, "Kalo jam satu lewat bang, maenin aye dong bang". Dia juga berkata kepada Andika, "Bang Andika kalo mau masukin jangan di sini, di kos-kosan aku aja."
6. Andika menyebut Yadi dengan 'pantat bekantan'.
7. Gading Marten berkata kepada pria berbaju putih, "Yah ngga usah dikasih gini dah ngondek."

Pada tayangan 22 Juli 2013, adegan yang dimaksud adalah:
1. Opie Kumis beberapa kali disebut 'botak'.
2. Sapri disebut 'koreng', 'kunyuk', 'bahlul, majnun'.
3. Yadi disebut 'belegug banget', 'jurig banget', 'ayam kalkun'.
4. Beberapa pemain menyebut seseorang yang kepalanya tidak berambut dengan 'melon', 'orang gila kemasukan setan', 'lampu taman', 'gundu', 'biji karet'.

Pada tayangan 23 Juli 2013, adegan yang dimaksud adalah:
1. Eli (karena giginya) disebut oleh pemain-pemain lainnya dengan sebutan 'landak', 'obeng', 'ikan sapu-sapu', 'giginya kayak talang kelurahan', 'rayap', 'gigi selonjoran', 'serokan pasir', 'penangkal petir'. Dalam adegan lain gigi Eli seolah-olah dijadikan alat pembuka botol oleh Andika.
2. Daus Mini disebut oleh pemain-pemain lainnya dengan sebutan 'jenglot', 'ampas kecap', 'obeng kembang', 'orang unyil', 'sadel becak'.
3. Kepala Opie Kumis disebut sebagai 'tanah wakaf'.
4. Andika berkata kepada Dewi Perssik, "Cewek begini yang ngabisin sampo di rumah nih".
5. Dua anak perempuan kecil ditampilkan dalam program siaran langsung dan berjoget saat Dewi Perssik menyanyikan lagu dangdut. Salah seorang dari mereka disebut berpacaran dengan Daus Mini. Anak-anak tersebut disuruh membubuhi bedak di kepala Sapri.
6. Sapri disebut 'korengan', 'borok'.
7. Andika menyebut seorang perempuan berbadan besar dengan 'bison'.
8. Jessica beberapa kali disebut 'koplak'.
9. Andika memperagakan berjalan mengangkang menunjukkan orang memakai pembalut.
10.Yadi, Opie Kumis, dan Dewi Perssik bermain 'puk ame-ame', menekankan kalimat "kalau malam minum susu". Yadi berkata, "Mau nyebutinnya ampe linu banget dah!"

Pada tayangan 24 Juli 2013, adegan yang dimaksud adalah:
1. Sapri dan Gisele ditakut-takuti dengan ular sungguhan.
2. Vincent dengan gaya keperempuan-perempuanan berkata kepada Sapri, "Kamu ternyata main gila sama wanita lain ya? Kamu enggak inget kemarin ngajakin aku ke WC ngapain?" Vincent juga berkata, "Aku PMP, Pria Mirip Perempuan". Dalam adegan lain Vincent disebut 'banci' oleh Andika.
3. Sapri disebut dengan 'anak tikus'.
4. Berulangkali Opie Kumis disebut 'botak' oleh pemain lain.
5. Andika berkata kepada seorang peserta, "Lu masuk ngondek banget! Lu nggak malu ama ratu ngondek?" Andika menunjuk Vincent dan kemudian memanggil Vincent sambil berkata, "Sini, siapa yang lebih ngondek."
6. Seorang wanita berbadan besar berbaju putih disebut sebagai 'ular berbis-bis' dan 'badan sih udah kayak Melly Goeslow... muka kayak Melly gusi berdarah".
7. Jessica berulangkali disebut 'koplak' oleh pemain lain.
8. Seorang penonton perempuan bertubuh agak besar disebut 'ondel-ondel PRJ'.
9. Seorang anak perempuan berusia 10 tahun ditampilkan dalam program siaran langsung dan diwawancara tentang orang tuanya yang sudah meninggal.

Pada tayangan 25 Juli 2013, adegan yang dimaksud adalah:
1. Jessica berkata ke arah kepala boneka angsa (asesoris baju yang diletakkan di dadanya): "Di sini aja, empuk". Opie Kumis menimpali, "Ya, di situ aja!"
2. Kepala Opie Kumis disebut sebagai 'kelapa', 'ubur-ubur'.
3. Bedu berbincang dengan Jessica, "Kamu biasa dipegang apa dipegangin mike-nya?" Jessica menjawab, "Saya sih kalau mike, tergantung bang." Bedu bertanya lagi, "Kalau sama cowok yang sore-sore, mike-nya dipegang sendiri atau dipegangin?" Jessica menjawab, "Ngga bisa dipegang bang! Lemes."
4. Kepada Andika yang bergaya keperempuan-perempuanan, Jessica membawa papan bertuliskan "Andika lebih banci lagi!" Bedu berkata kepada Andika, "Kalau mau belajar banci lagi nih sama Bela. Bela artinya 'bencong lanjut usia' sambil menunjuk Opie Kumis.
5. Andika mengejek Opie Kumis yang bergaya keperempuan-perempuanan, "Ini banci lebih mirip ama kutang kendor ya!"
6. Andika berkata kepada Opie Kumis, "Saya penasaran deh, dulu kenapa sih bang Opie jadi banci?" Opie menjawab, "Waktu itu kan rumah eike bocor, gentengnya.. eike disuruh naik ama emak eike, terus kawan eike dari bawah iseng, disodok eike ama galah, eike jadi begini ... ee, cucok.. gitu!”
7. Bedu (memakai baju wanita) disebut 'bencong serem'.
8. Gading berkata kepada Jessica, "Itu enak banget jadi bebeknye, nyendeeeer aje" (ditujukan kepada kepala angsa yang bersandar di dada Jessica). Jessica berkata, "Ih,ih ih bebeknya gigiiit…" Gading yang berperan sebagai putri duyung menyahut, "Putri duyung juga mau gigit ah!"
9. Bedu mencium pipi penonton pria dengan sebelumnya menjulur-julurkan lidahnya.
10.Andika mengambil kertas yang menjadi penyumpal di BH seorang pria yang berpenampilan seperti perempuan.
            Hingga saat ini program siaran Pesbukers masih tayang di ANTV. Hal tersebut disebabkan oleh rating acara tersebut yang meroket. Sketsa komedi Pesbukers banyak diminati masyarakat terutama kalangan remaja dan anak-anak. Acara ini awalnya hanya disiarkan selama 1 ½ jam setiap hari selama ramadhan yang dirintis almarhum Olga Syahputra, Jessica Iskandar, Raffi Ahmad, Opie Kumis, dan Qubil AJ yang hanya menjadi unggulan selama menunggu buka puasa.  Berisi guyonan segar seperti pantun jenaka, dan rayuan gombal juga ada segmen kuis interaktif. Seiring berjalannya waktu. Acara Pesbukers sudah beberapa kali pindah jam tayang. Acara ini juga sempat tidak ditayangkan sebab pada saat itu candaan olga kepada julia perez menyapa “assalamualaikum” dan dibalas olga “jangan pakai assalamualaikum, seperti pengemis saja”. Namun setelah itu pesbukers kembali lagi ke format siaran langsung seperti semula.
Dikutip dari kompasiana.com Abah Pitung, pengamat Politik& sosial Ekonomi (2013) mengatakan bahwa acara pesbukers penuh dengan ketololan dan kebodohan dari para pemainnya. Serta garapan acara yang sangat asal-asalan dikarenakan para pemainnya sudah kehilangan bahan acara sehingga terlihat seperti acara main-main dan tidak mendidik. Namun penuh narasi yang dangkal dan wawasan yang sempit. parahnya, karena sutradara sudah kehilangan bahan serta kreatifitas, sekarang lantai acaranya ada yang dimiringkan hampir 35 derajat sehingga para pemain pesbuker berdiri miring. Pada akhirnya pemain sibuk bertahan agar tetap bisa berdiri menghilangkan kreatifitas pemain dalam berdialog. Penonton akhirnya menjadikan pemain yang konyol itu sebagai bahan tertawaan. Pada siaran ini juga terjadi pemborosan jam tayang. Tawa penonton pun diganti dengan rekaman tawa yang selalu terjadi pada momen tidak lucu tapi ada tetawaan. Sebagai acuan tawa ketika ada kesalahan momen yang tidak lucu. Beberapa perusahaan pun ikut andil dalam mengiklankan produknya. Sehingga acara ini dapat disetting mendapat rating tinggi padahal sepi penonton.
Dalam penelitian ini, penulis akan menganalisis pelanggaran pedoman perilaku penyiaran dan standar program siaran sketsa komedi ‘Pesbukers’ pada tanggal 27 Desember 2017 selain itu, penulis juga akan meninjau pelanggarannya dari perspektif Islam. Maka artikel ini merujuk pada 2 pertanyaan; apa saja pelanggaran yang dilakukan program siaran pesbukers pada tanggal 27 Desember 2017? Bagaimana pandangan Islam terhadap pelanggaran acara tersebut?
Landasan Konsep
1.      Q. S AL HUJURAT: 11
 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا لَا يَسْخَرْ قَوْمٌ مِنْ قَوْمٍ عَسَى أَنْ يَكُونُوا خَيْرًا مِنْهُمْ وَلَا نِسَاءٌ مِنْ نِسَاءٍ عَسَى أَنْ يَكُنَّ خَيْرًا مِنْهُنَّ
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik.” (QS. Al Hujurat: 11)

2.      Q. S AL HUJURAT: 12
                                                                                                             
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسَّسُوا وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا ۚ أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.
            Ibnu Katsir rahimahullah berkata bahwa ayat di atas berisi larangan melecehkan dan meremehkan orang lain. Dan sifat melecehkan dan meremehkan termasuk dalam kategori sombong sebagaimana sabda Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam,
الْكِبْرُ بَطَرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاسِ
Sombong adalah sikap menolak kebenaran dan meremehkan manusia.” (HR. Muslim no. 91). Yang dimaksud di sini adalah meremehkan dan menganggapnya kerdil. Meremehkan orang lain adalah suatu yang diharamkan karena bisa jadi yang diremehkan lebih mulia di sisi Allah seperti yang disebutkan dalam ayat di atas.” (Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 6: 713).

Metode Penelitian
Penulis secara langsung mengamati tayangan skesta komedi Pesbukers yang kini dimulai pukul 16.00 WIB. Penulis mendownload siaran ulang acara Pesbukers yang tayang di Youtube. Kemudian mengamati secara langsung adegan-adegan serta ucapan-ucapan yang dilontarkan pemain tersebut. Kemudian penulis mencocokan dan menyeleksi, dan menilainya sesuai dengan Pedoman Program Penyiaran Dan Standar Program Siaran yang berlaku.  

Berikut klip-klip yang penulis ambil berdasarkan seleksi adegan data dari data tayangan skesta komedi pesbukers 27 Desember 2017:

Tabel 1
Adegan pemain Pesbukers yang Ditayangkan Pada Tanggal 27 Desember 2017

Tayangan
Narasi
Time Code
Screenshot_20171228_230340.jpg
Raffi Ahmad dan Ruben Onsu berperan sebagai anak sekolah. Kemudian Raffi menyuruh Ruben Onsu bernyayi. Karena suara ruben jelek Raffi menyuruh Ayu Ting ting bernyayi. Dan Ruben berkata: “Bacot luh enteng banget bilang suara gue standar” didepan penonton anak remaja dan anak SD.
Ditayangkan pada menit ke 4, detik ke 26
Screenshot_20171228_231305.jpg
Ayu ting-ting dan Ruben Onsu menggunjingkan Raffi Ahmad di depan penonton
Ditayangkan pada menit ke 7, detik ke 40

Screenshot_20171228_231800.jpg
Zaskia gotik membully Rina Nose dengan sebutan “setan Hidungnya demes”
Ditayangkan pada menit ke 8, detik ke 59

Screenshot_20171228_232808.jpg
Eko patrio berkata kepada Riana “setan bego” didepan penonton.

Ditayangkan pada menit ke 16, detik ke 40


Sumber:  www.youtube.com (Pesbukers 27 Desember 2017, diakses pada tanggal 28 Desember 2017)

            Pembahasan
Sketsa Komedi Pesbukers sebelumnya pernah mendapat perintah penghentian sementara oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) pada tanggal 5 Februari 2014 pada pukul 19.00 WIB. Program tersebut menayangkan adegan yang sangat berbahaya, yaitu menampilkan  adegan Pampam tengah makan telur balado, kemudian Raffi yang berada persis di belakang Pampam dengan sengaja menuangkan piring yang berisi telur balado tersebut ke muka Pampan dan tepat mengenai mata Pampam. Jenis pelanggaran ini dikategorikan sebagai pelanggaran atas norma kesopanan dan perlindungan kepada anak. KPI Pusat memutuskan bahwa tindakan penayangan tersebut telah melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran Komisi Penyiaran Indonesia Tahun 2012 Pasal 9 dan Pasal 14. Standar Program Siaran Komisi Penyiaran Indonesia Tahun 2012 Pasal 9 ayat (2), Pasal 15 ayat (1) dan Pasal 37 ayat (4) huruf a. Berdasarkan pelanggaran diatas. KPI Pusat memberikan sanksi administratif Teguran Tertulis.
Tayangan pesbukers pada tanggal 27 Desember 2017 juga sebetulnya tidak sesuai dengan P3 SPS.  Dalam Mufid (2007: 224), Keputusan Komisi Penyiaran Indonesia Nomor 01/SK/KPI03/2012 tentang pedoman perilaku penyiaran dan standar program siaran pada Bab III tentang Ruang lingkup pasal 5 ayat 2, 6, dan ,7,  yang berisi nilai dan norma kesopanan, hak privasi, perlindungan anak.  Serta melakukan pelanggaran SPS BAB IX tentang penghormatan terhadap hak privasi pasal 14 ayat 3 yang berbunyi “tidak mendorong berbagai pihak yang terlibat dalam konflik mengungkapkan secara terperinci aib dan atau rahasia masing masing pihak yang berkonflik. Dan pasal 14 ayat 7 yang berbunyi “tidak menjadikan kehidupan pribadi objek yang disiarkan sebagai bahan tertawaan dan atau bahan cercaan. Juga BAB X tentang perlindungan anak Pasal 16 ayat 2d yang berbunyi “ tidak menampilkan makian dan kata-kata kasar”.
            Dalam tayangan Pesbukers tanggal 27 Desember 2017 banyak sekali pelanggaran yang dilakukan oleh pemain komedi tersebut. Dimulai dari berkata kasar, membuka aib orang lain didepan publik, juga menghina sesama pemain agar menjadi bahan tertawaan. Mirisnya penonton yang melihat siaran langsung tersebut adalah anak remaja SMP.
Ditinjau dari perspektif agama, saling mengolok, membuka aib di depan umum juga dilarang oleh agama sesuai QS. Alhujurat:11-12.  Allah memberikan perumpaan ghibah seperti orang yang memakan daging saudaranya sendiri. Sungguh keji perbuatan tersebut di mata Allah SWT.
Apa yang dilakukan pemain juga akan berdampak buruk bagi perkembangan psikologis anak. Remaja yang cenderung gemar meniru akan menjadikan anak tersebut terinspirasi untuk melakukan bullying kepada orang lain.

PENUTUP                                                                  
Sebuah tayangan dapat bernilai positif  jika penonton pandai mengambil pesan dari suatu program siaran tersebut. Tidak semua tayangan di Televisi dapat di filterisasi secara langsung oleh penonton khususnya anak-anak. Maka orang tua sebagai guru utama anak wajib siaga mendampingi anak menonton siaran televisi.
Rekomendasi cerdas menggunakan media perlu dikuasai orang tua sebagai pondasi utama dalam keluarga. Ada baiknya orang tua lebih selektif dalam memilah milih tayangan yang disajikan di televsi. Dengan dampingan orang dewasa edukasi , hiburan, dan informasi yang tertanam dalam sebuah tayangan memiliki kemungkinan lebih besar tersampaikan kepada penonton remaja dari pada tontonan tanpa dampingan orang dewasa.
 Daftar Pustaka
AL-QUR’ANUL KARIIM
Mufid, Muhamad. (2007).  Komunikasi dan Regulasi Penyiaran.  Jakarta: Kencana.

Artikel Dalam Web Pages

pengaduan siarahttps://www.merdeka.com/peristiwa/ini-40-candaan-berlebihan-di-program-fesbukers-yang-ditegur-kpi.html (diakses tanggal 28 Desember 2017)
www.kompasiana.com (diakses tanggal 28 Desember 2017)
m.kaskus.id (diakses tanggal 28 Desember 2017)
jadiberita.com (diakses tanggal 28 Desember 2017)
id.m.wikipedia.org (diakses tanggal 28 Desember 2017)
www.anakmasa90an.com (diakses tanggal 28 Desember 2017)
m.cnnindonesia.com (diakses tanggal 28 Desember 2017)

1 komentar:

  1. Hotel Casino and Spa - Mapyro
    › hotels-casino-and-spa › hotels-casino-and-spa 1 Mohegan Sun Boulevard Uncasville, 속초 출장샵 CT 06382. Hotel 아산 출장마사지 Lobby. Lobby with a restaurant 밀양 출장마사지 and 2 coffee shops. View 나주 출장샵 map. 동두천 출장안마

    BalasHapus